Sinopsis Film Pitch Perfect 2
Saya asumsikan Anda pernah menonton Pitch Perfect yang
pertama, jika Anda orang yang realisitis maka Anda pasti akan berpikir
yang pertamanya lebih baik ketimbang yang kedua ini. Kesamaan yang ada
pada kedua film adalah aktor dan aktris yang menarik dan pertunjukan
musik yang juga bagus.
Sayangnya
film kedua datang dengan cerita yang terlalu canggung atau terkesan
dipaksakan. Kebanyakan lelucon dalam film ditekan secara berlebihan
sehingga tidak cocok pada adegan tertentu.
Pertunjukan
musik hampir sama hebat dan megahnya dengan yang pertama. Meski ini
dipoles secara tingkat internasional tapi menurutku semuanya seakan
sia-sia hanya dengan menampilkan grup Jerman saja. Masih banyak negara seperti Inggris, India atau Korea yang
ditampilkan tidak lebih dari sepuluh detik. Padahal menampilkan
kebanyakan dari mereka mungkin akan membuatnya sedikit lebih epik.
Cerita
yang tak terlalu menarik ini ditambah dengan cerita magang karakter
Beca. Saya tidak mendapatkan apa gunanya yang pada akhirnya ceritanya
hanya sekedar bunga film yang tak ada hubungannya sampai film berakhir.
Sentuhan yang baik hanya ada pada karakter ibu Emily yang memang
berpengaruh dalam akhir cerita.
Secara keseluruhan saya menganggap film ini tidak lebih hanya berupa copy paste dari film yang pertama. 6/10.
Pada hari ulang tahun Presiden Amerika Barrack Obama, penampilan The Barden Bella menjadi yang paling buruk setelah insiden memalukan yang dialamai Fat Amy (Rebel Wilson). Mereka lalu dicekal tak bisa tampil dalam tur Eropa.
Bersamaan dengan itu, Beca (Anna Kendrick) mendapatkan kesempatan magang pada sebuah perusahaan musik. Sayangnya ia merahasiakannya pada Bella terutama kepada Chloe (Brittany Snow) karena ia takut dianggap tidak fokus pada pada Bella melainkan pada pekerjaan.
Satu-satunya kesempatan bagi Bella untuk tetap eksis yaitu dengan mengikuti sebuah kompetisi internasional yang diadakan empat tahun sekali. Sejarahnya grup Acapella Amerika tak pernah memenangkan kompetisi tersebut.
Ditambah lagi The Barden Bella memiliki saingan baru, yaitu sebuah grup Acapella asal Jerman bernama Das Sound Machine yang dipimpin oleh Pieter Krämer (Flula Borg) dan Kommissar (Birgitte Hjort Sørensen).
Pada pertandingan itu mereka fokus untuk mengalahkan DSM dan memenangkan kompetisi internasional tersebut. Untungnya, salah satu personil baru Bella yang bernama Emily (Hailee Steinfeld) memiliki ibu yang juga mantan personil The Barden Bella. Mereka menggebrak kompetisi internasional tersebut dengan mengikutkan seluruh generasi Bella dalam satu panggung.
♪ I'm stuck in the dark but you're my flashlight. You're gettin’ me, gettin’ me through the night ♪
3 komentar:
kapan lagi pitch perfect 3?
LUAR BINASA
keyen
Posting Komentar